Rabu, 02 November 2022

MUSDES PERUBHAN NAMA KABUPATEN



Pemerintah Desa Sukanagara Kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis melakukan musyawarah desa terkait dengan perubahan nama Sebagaimana diketahui bahwa Pemda Kab. Ciamis telah berencana untuk mengganti nama Kabupaten Ciamis menjadi Kabupaten Galuh. 

Hal tersebut, sebagai bentuk keseriusan Pemdakab Ciamis dalam menindaklanjuti tuntutan dan aspirasi berbagai kalangan masyarakat untuk melakukan penggantian nama Kabupaten Ciamis kembali ke Kabupaten Galuh.

Ketua BPD, Handa Hadianto menyampaikan perubahan nama dari Ciamis ke Galuh secara bertahap telah disosialisasikan kepada masyarakat dan selanjutnya melihat tanggapan dari masyarakat itu sendiri. Dalam hal musyawarah desa pergantian nama kabupaten dihadiri oleh BPD,Pemerintah Desa,Pendamping Desa,Bidan Desa,PKK dan Tokoh Masyarakt serta  masyrakat lainnya.

Ia menerangkan bahwa zaman dulu Galuh pernah mencapai zaman keemasan sebelum kemudian dirubah menjadi Kabupaten Ciamis oleh Belanda. 

"Dengan merubah nama Galuh menjadi Ciamis pada waktu lalu  merupakan salah satu strategi Belanda untuk memecah belah rakyat pada saat itu, "  dalam acara Sosialisasi Rencana Perubahan Nama Galuh ke Ciamis (14/10/2022) di Aula Setda Ciamis.

Pemerintah Desa Sukanagara Kecamatan Jatinagara Kabupaten Ciamis serius dengan rencana mengganti nama menjadi Kabupaten Galuh. Meski wacana mengembalikan nama Galuh tersebut sudah terdengar sejak lama hingga bertahun-tahun namun belum terwujud.

Galuh adalah sebuah nama kerajaan yang besar yang berkedudukan di wilayah Ciamis. Sehingga masyarakat Ciamis berhak untuk memakai nama Galuh tersebut sebagai pewarisnya. Dorongan masyarakat untuk mengembalikan nama Galuh pun terus disuarakan.

Ketua BPD menyampikan bahwa Bupati Ciamis Hediat Sunarya menyebut untuk mewujudkan hal itu, pihaknya telah melakukan kajian-kajian. Mengingat penggantian nama Ciamis jadi Galuh perlu proses dan tahapan.

"Tahun 2022 ini kami sudah melakukan kajian. Ciamis akan berganti jadi Galuh. Semoga dengan waktu yang tidak terlalu lama, Ciamis akan kembali ke Galuh," .

BPD mengatakan sebagai pewaris leluhur, nama Galuh sudah ada dalam hati semua warga. Untuk itu, BPD meminta doa dan dukungannya untuk kelancaran prosesnya.

"Sudah terpatri dalam hati kita, harus punya semangat kebersamaan dan membangun Galuh ini agar lebih baik dan sejahtera," ungkapnya.

Sementara itu, Kadisbudpora Ciamis Erwan Darmawan mengatakan pihaknya telah melakukan proses kajian. Tak hanya itu, ia pun akan mempelajari kepada daerah lain yang sebelumnya telah melakukan penggantian nama daerah.

Dalam waktu dekat, Disbudpora Ciamis pun akan melakukan forum grup diskusi (FGD) dengan tokoh, budaya dan pihak lainnya. Dalam FGD tersebut salah satunya akan membahas hasil kajian.

"Tentu kita serius dengan rencana penggantian nama Ciamis jadi Galuh ini. Kita akan segera melakukan FGD untuk membicarakan penggantian nama Galuh," ujarnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar